Pengiriman barang saat ini sudah semakin marak dilakukan menggunakan jasa ekspedisi. Sudah banyak orang mengirimkan barang setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan dan bisnisnya sehingga membuat industri logistik dan ekspedisi semakin banyak dibutuhkan saat ini.
Dengan semakin masif pengiriman barang yang dilakukan sering kali membuat cemas banyak pelanggan jika terjadinya kerusakan atau bahkan tertukarnya barang.
Sayangnya hal semacam ini tidak bisa begitu saja menjadi kesalahan perusahaan jasa pengiriman karena tanggung jawab mereka hanyalah mengirimkan barang sampai ke tempat pelanggan saja.
Untuk itu diperlukan pihak ketiga yang akan menanggung kerusakan seperti ini. Dengan kata lain, Anda sebagai pelanggan membutuhkan sebuah asuransi pengiriman barang yang dapat melindungi paket yang akan dikirimkan. Lantas bagaimana sistem kerja dan manfaat dari asuransi pengiriman paket ini?
Pengertian Asuransi Pengiriman Barang
Pengiriman barang tentu memiliki risiko tersendiri yang membuat barang tersebut menjadi tidak sempurna pada saat datang ke tempat pelanggan.
Itulah mengapa dibutuhkan asuransi pengiriman barang dimana asuransi ini sejatinya adalah sebuah jasa yang menjamin kerugian para pelanggan atas rusak atau hilangnya suatu barang selama proses pengiriman barang.
Anda tentu pernah berpikir jika membeli suatu produk di sebuah e-commerce dan terjadi kerusakan barang, maka hal tersebut tentunya menjadi tanggung jawab pihak e-commerce atau jasa ekspedisi pengiriman.
Padahal hal ini keliru, karena jasa pengiriman memang tidak memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk menanggung risiko tersebut. Untuk itulah, banyak e-commerce mulai bekerja sama dengan sejumlah pihak asuransi.
Adapun kehilangan barang, kerusakan, dan berbagai kerugian pelanggan akan ditanggung oleh sebuah jasa asuransi yang sudah direkomendasikan oleh jasa pengiriman tersebut.
Bila Anda ingin mengirimkan barang yang mungkin beresiko saat diperjalanan, maka sebaiknya prosedur awal adalah melakukan packing barang dengan benar.
Langkah selanjutnya adalah mengasuransikan pengiriman barang tersebut saat awal proses pengiriman di ekspedisi terpercaya dan aman seperti Union Logistics.
Jenis Asuransi Pengiriman Barang
Secara umum jasa asuransi ini dibagi menjadi dua model, yakni yang merupakan kerja sama antara produsen atau perusahaan ekspor / impor, dan yang kedua dilakukan antara pelanggan dengan jasa ekspedisi pengiriman barang.
Asuransi ini dapat digunakan secara opsional bagi pelanggan sehingga Anda bisa memilih apakah ingin menggunakan asuransi ini atau tidak. Sementara itu secara khusus terdapat berbagai jenis asuransi pengiriman yang berlaku untuk setiap proses pengiriman.
Anda tentu paham jika pengiriman barang dilakukan menggunakan beberapa jalur, baik dari darat, laut, dan juga udara. Itulah mengapa, proteksi barang juga di golongkan dalam 3 jenis asuransi tergantung jalur pengiriman-nya.
Asuransi Pengangkutan Laut (Marine Cargo)
Sesuai namanya, asuransi pengiriman ini diberikan kepada Anda yang sedang mengirimkan produk menggunakan kapal kargo atau pengiriman dengan jalur laut.
Asuransi menggunakan jalur ini tentu sangat penting mengingat risikonya sangat besar, bahkan lebih besar dibandingkan dengan jalur udara dan darat.
Risiko yang dimaksud tentunya berkaitan dengan overload, kebakaran, hingga tenggelam-nya kapal. Bahkan risiko kecil seperti air yang masuk ke barang atau aktivitas bongkar muat yang kurang hati-hati bisa menjadi beberapa risiko lain yang dapat terjadi pada jalur laut.
Asuransi Pengangkutan Udara
Merupakan jaminan yang diberikan ketika terjadi kerusakan atau kehilangan barang akibat berbagai insiden dari penerbangan.
Tidak hanya sekadar kecelakaan udara yang dapat terjadi, namun risiko seperti ter-tukarnya barang atau hilang di dalam pesawat sering kali terjadi dan membuat pelanggan menjadi rugi.
Asuransi Pengangkutan Darat
Tentunya asuransi ini diberikan untuk setiap pengiriman melalui jalur darat. Apalagi mengingat ada banyak kerusakan yang bisa terjadi, termasuk jika barang yang dikirimkan merupakan barang mudah rusak dan pecah maupun berbagai makanan atau produksi yang mudah kadaluwarsa.
Asuransi seperti ini juga kerap diberikan kepada customer untuk menjamin keamanan barang yang berisiko tinggi karena beberapa kecelakaan ataupun kelalaian.
Dengan demikian, jasa ekspedisi yang sudah bekerja sama dengan asuransi akan bisa membantu klaim produk Anda tersebut.
Fungsi dan Manfaat Asuransi Pengiriman
Memang tidak ada yang benar-benar dapat menjamin bahwa barang yang di paketkan akan selamanya selamat sampai tujuan. Terlebih tidak ada yang tahu bagaimana kondisi dan risiko di perjalanan yang sedang terjadi.
Bahkan bisa saja berbagai musibah terjadi membuat produk Anda menjadi rusak atau tidak sesuai dengan deskripsi pembelian. Di sisi lain, pihak kurir juga tidak memiliki tanggung jawab terhadap barang yang dikirimkan.
Hal ini karena memang tugas kurir hanyalah mengirimkan barang sehingga jika ada kendala atau ketidaksesuaian harus Anda komunikasikan kepada pihak pengirim atau pihak e-commerce.
Tentunya ada banyak cara untuk mengklaim hal tersebut. Hal ini disesuaikan dengan ketentuan masing-masing jasa pengiriman dan asuransi untuk menghitung biaya pertanggungan suatu barang dengan biaya admin yang dibebankan.
Pihak asuransi juga melihat barang seperti apa yang akan diklaim-kan asuransi sehingga dapat diketahui nilai barang tersebut. Dengan begitu, klaim yang diberikan juga akan lebih sesuai.
Itulah penjelasan mengenai pengertian asuransi pengiriman barang beserta jenis, fungsi dan manfaatnya. Semoga artikel dari Union Logistics sebagai perusahaan ekspedisi murah dan cepat di Jakarta mampu menambah wawasan Anda mengenai asuransi pengiriman barang.
